Azura Labs - Jadi fresh graduate itu rasanya kayak lagi ngelamar pekerjaan pertama, ya? Salah satu hal yang paling penting buat disiapin adalah portofolio. Tapi, gimana caranya bikin portofolio yang menarik dan bikin HRD langsung jatuh cinta? Tenang aja, kita bakal bahas tuntas di artikel ini.
Kenapa Portofolio Itu Penting?
Portofolio itu kayak kartu nama kamu di dunia kerja. Ini adalah kesempatan kamu buat nunjukkin kemampuan dan pengalaman yang kamu punya, walaupun kamu belum punya banyak pengalaman kerja. Dengan portofolio yang bagus, kamu bisa bikin HRD tertarik dan ngasih kamu kesempatan untuk interview.
Cara Bikin Portofolio yang Menarik
- Tentukan Tujuan Portofolio
- Tujuan utama : Apa yang ingin kamu capai dengan portofolio ini? Apakah untuk melamar pekerjaan di bidang desain, programming, atau yang lainnya?
- Target audiens : Siapa yang akan melihat portofolio kamu? Sesuaikan konten dan desain dengan target audiens kamu.
- Pilih Platform yang Tepat
- Website : Cocok untuk portofolio yang kompleks dan ingin menampilkan banyak proyek.
- PDF : Lebih mudah dibagikan dan cocok untuk portofolio yang lebih singkat.
- Platform portofolio online : Ada banyak platform seperti Behance, Dribbble, atau portfolio.net yang bisa kamu gunakan.
- Kumpulkan Karya Terbaik
- Proyek pribadi : Jangan ragu untuk memasukkan proyek pribadi yang kamu kerjakan, meskipun itu hanya sekadar eksperimen.
- Proyek kuliah : Jika ada tugas kuliah yang menarik, kamu bisa sertakan juga.
- Sertifikat : Tampilkan sertifikat kursus atau pelatihan yang kamu ikuti.
- Buat Narasi yang Menarik
- Jelaskan proses : Ceritakan bagaimana kamu menyelesaikan setiap proyek, mulai dari ide awal sampai hasil akhir.
- Tunjukkan hasil : Presentasikan hasil akhir proyek dengan visual yang menarik.
- Highlight skill : Tunjukkan skill apa saja yang kamu gunakan dalam setiap proyek.
- Desain yang Menarik
- Pilih template yang sesuai : Banyak template gratis yang bisa kamu gunakan sebagai dasar.
- Gunakan warna dan typography yang pas : Pastikan desain portofolio kamu terlihat profesional dan mudah dinavigasi.
- Optimalkan untuk mobile : Banyak orang akan melihat portofolio kamu melalui smartphone, jadi pastikan tampilannya responsive.
- Tambahkan Kontak
- Email : Pastikan email kamu mudah dihubungi dan profesional.
- LinkedIn : Tautkan profil LinkedIn kamu untuk memberikan informasi tambahan tentang diri kamu.
- Portofolio online : Jika kamu menggunakan platform portofolio online, biasanya sudah ada fitur untuk menambahkan kontak.
Tips Tambahan
- Perbarui secara berkala : Jangan biarkan portofolio kamu berdebu. Update terus dengan proyek-proyek terbaru.
- Minta feedback : Mintalah teman, keluarga, atau mentor untuk memberikan feedback tentang portofolio kamu.
- Practice makes perfect : Semakin sering kamu membuat portofolio, semakin baik pula hasilnya.
Ingat, portofolio adalah representasi diri kamu sebagai seorang profesional. Jadi, buatlah dengan sepenuh hati dan tunjukkan yang terbaik dari diri kamu!
Baca Juga :