Upskilling dan Reskilling, Kunci Sukses Milenial di Era Disrupsi

Azura Team2024-10-18

Azura Labs - Hey, para milenial yang kece! Pernah ngerasa kalau dunia kerja sekarang berubah super cepat? Teknologi makin canggih, bisnis makin inovatif, dan kita sebagai pekerja dituntut untuk terus belajar dan berkembang. Nah, buat kamu yang mau tetap relevan dan sukses di dunia kerja yang penuh tantangan ini, ada dua istilah yang wajib kamu tahu : upskilling dan reskilling.

Daftar Isi

  1. Apa sih Bedanya Upskilling dan Reskilling?
  2. Kenapa Upskilling dan Reskilling Penting Banget?
  3. Gimana Caranya Mulai Upskilling dan Reskilling?

Apa sih Bedanya Upskilling dan Reskilling?

  • Upskilling : Ini kayak ningkatin level gitu, deh. Jadi, kamu nambahin skill atau pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan kamu sekarang. Misalnya, kalau kamu seorang programmer, kamu bisa belajar bahasa pemrograman baru atau dalemin framework terbaru.
  • Reskilling : Nah, kalau reskilling ini lebih ke ganti jalur. Jadi, kamu belajar skill yang benar-benar baru dan berbeda dari yang kamu punya sekarang. Misalnya, kamu yang tadinya akuntan, bisa aja nih belajar data science buat ganti haluan jadi data analyst.

Kenapa Upskilling dan Reskilling Penting Banget?

  • Tetap Relevan : Dunia kerja itu dinamis banget. Kalau kamu gak mau ketinggalan, ya harus terus belajar skill-skill baru.
  • Karir yang Lebih Baik : Dengan skill yang mumpuni, peluang kamu untuk naik jabatan atau dapet gaji yang lebih tinggi pasti lebih besar.
  • Penuh Tantangan : Belajar hal baru itu seru, lho! Kamu jadi gak mudah bosan dan selalu ada tantangan baru yang harus kamu hadapi.

Gimana Caranya Mulai Upskilling dan Reskilling?

  • Identifikasi Kebutuhan : Pertama-tama, kamu harus tahu dulu nih skill apa yang lagi dibutuhkan di industri kamu. Kamu bisa cari tahu dari berbagai sumber, seperti LinkedIn, website perusahaan, atau komunitas online.
  • Buat Rencana Belajar : Setelah tahu skill apa yang mau kamu kuasai, buatlah rencana belajar yang jelas. Mau belajar secara otodidak, ikut kursus online, atau ambil kelas offline?
  • Manfaatkan Teknologi : Sekarang banyak banget platform online yang menyediakan berbagai macam kursus, mulai dari yang gratis sampai yang berbayar. Manfaatkan teknologi untuk mempermudah proses belajarmu.
  • Jangan Takut Gagal : Belajar itu pasti ada prosesnya, jadi jangan takut buat gagal. Anggap aja sebagai pengalaman berharga untuk terus berkembang.
  • Join Komunitas : Gabung dengan komunitas yang sesuai dengan minat kamu. Disana kamu bisa sharing ilmu, networking, dan dapet banyak inspirasi.

Upskilling dan reskilling itu bukan lagi pilihan, tapi keharusan buat kamu yang ingin sukses di era digital ini. Jadi, jangan ragu untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Ingat, masa depan ada di tanganmu!

Baca Juga :


See More Posts

background

Freelance atau Kantoran? Pilih Mana yang Pas Buat Kamu?

background

Branding Diri ala Tech-Savvy, Cara Jadi Influencer di Industri IT

background

Roadmap Karir di IT : Dari Junior hingga Jadi Bos

Show more