Azura Team • 2025-06-04
Azura Labs, Semarang – Kalau kamu lagi ngulik-ngulik dunia UI/UX atau mobile development, pasti udah nggak asing lagi sama istilah Adaptive UI. Tapi jujur aja deh, kadang penjelasan di internet itu malah bikin tambah bingung. Tenang, artikel ini bakal ngejelasin Adaptive UI dengan bahasa yang santai dan contoh nyata yang relate di tahun 2025. Yuk, gaskeun!
Adaptive UI itu konsep desain antarmuka yang bisa menyesuaikan tampilannya tergantung dari device yang dipakai pengguna. Beda sama responsive design yang menyesuaikan layout secara fleksibel, adaptive UI biasanya punya preset tampilan untuk jenis perangkat tertentu—misalnya smartphone, tablet, sampai desktop.
Gampangnya, Adaptive UI itu kayak temen yang ngerti kamu lagi mood makan pedas atau nggak. Jadi dia langsung nyesuaiin sambalnya tanpa nanya. 😄
Tahun 2025, device makin variatif. Bukan cuma HP dan laptop, sekarang orang juga akses aplikasi lewat foldable phones, AR glasses, bahkan smart TV.
Kalau UI kamu cuma responsif tanpa adaptif, bisa-bisa tampilannya nggak optimal. Adaptive UI bantu kamu bikin pengalaman pengguna tetap nyaman dan efisien, apapun perangkatnya.
Di HP biasa, tampilan Spotify simpel dengan navigasi bawah. Tapi coba buka di foldable phone Samsung Z Fold 6—layout-nya langsung berubah jadi dua kolom: playlist di kiri, player di kanan. Ini contoh Adaptive UI yang keren dan praktis.
Sekarang udah bisa ngetik langsung dari AR glasses kayak Google Iris. UI-nya adaptif banget—teks besar, minimalis, dan hanya menampilkan tombol penting biar nggak ganggu fokus.
Tampilan Netflix di TV dan HP jelas beda. Di TV, mereka fokus ke poster besar dan navigasi horizontal, sementara di HP tampilannya lebih rapat dan berbasis scroll. Adaptive UI in action!
Kalau kamu developer atau UI designer, ini beberapa tools yang udah jadi standar di 2025:
Di tahun 2025, Adaptive UI udah bukan cuma “nice to have”, tapi wajib hukumnya kalau kamu pengen produkmu punya user experience yang optimal. Apalagi pengguna makin cerewet—tampilan yang aneh atau nggak nyaman bisa bikin mereka langsung uninstall. 😅
Jadi, yuk mulai terapin Adaptive UI di project kamu. Biar pengguna merasa dimengerti, apapun device-nya.
Cover source: dribbble.com/shots/25984441-Responsive-UI-UX-Design-for-Personal-Brand-Site-Masterly
PT. INSAN MEMBANGUN BANGSA
Jl. Lumbungsari V no 3 Kel. Kalicari, Kec. Pedurungan, Kota Semarang, Kode Pos 50198